Rabu, 27 Maret 2013



MENGAPA TUHAN HARUS MENJADI MANUSIA ?
MENGAPA MANUSIA HARUS DITEBUS DENGAN DARAH ?
By:Pdm.Arnas Bawohang



1 Petrus 1:18-19


Ada banyak orang, termasuk orang Kristen sendiri sulit untuk memahami mengapa Allah menjadi manusia di dalam diri Tuhan Yesus, dan mengapa Allah harus menyerahkan Anak-Nya yang tunggal itu mati dan mengucurkan darah-Nya demi keselamatan manusia.
Mengapa harus darah yang dikucurkan untuk menyelamatkan manusia? Adakah hubungan antara nyawa dengan darah?

[26]"Demikian juga  janganlah kamu memakan darah apapun di segala tempat kediamanmu, baik darah burung-burung ataupun darah hewan. [27]Setiap orang yang memakan darah apapun, nyawa orang itu haruslah dilenyapkan dari antara bangsanya."
Imamat 7:26-27

Alkitab adalah sebuah Kitab tentang darah dan sebuah Kitab berdarah.

Kita memberitakan Injil tentang darah,karena satu- satunya yang memberi nyawa bagi pengajaran'kita dan kuasa kepada Firman Allah adalah fakta bahwa darah merupakan nyawa dan kuasa dari Injil.

Alkitab sendiri menyatakan dirinya sebagai sebuah Kitab 'kehidupan,' yakni satu-satunya Kitab kehidupan yang ada di dalam dunia; dan Alkitab mampu memberikan hidup kepada setiap orang yang percaya dengan hatinya terhadap semua yang diajarkan di dalamnya.

Di dalam Ibrani 4 kita membaca kalimat berikut :

[21]Sebab Firman Allah hidup dan kuat dan lebih tajam daripada pedang bermata dua mana pun [The word of God ia quick, and powerful, and sharper than any twoedged sword].Ibarani 4:12

Firman Allah adalah Firman yang hidup, sungguh jelas berbeda dari buku-buku lainnya karena satu alasan, bahwa Firman Allah mengandung darah yang mengalir ke dalam seluruh halaman dan juga mengalir di dalam setiap ayat.

Dari kitab Kejadian hingga kitab Wahyu kita melihat aliran darah yang menjelaskan bahwa Kitab ini sungguh merupakan Firman Allah yang hidup.
Tanpa darah, Alkitab tidak ada bedanya dengan kitab-kitab lainnya yang tidak ada nilainya lagi, karena Alkitab secara terang-terangan mengajarkan bahwa nyawa itu ada di dalam darah.

Karena itu, ketika kita mulai menyampaikan pesan tentang darah ini, kita harus memulainya dengan satu prinsip  yang terdapat di dalam Alkitab.

Prinsip ini terdapat di dalam Imamat 17:17, yaitu:

[17]Karena nyawa makhluk ada di dalam darahnya dan Aku telah memberikan darah itu kepadamu di atas mezbah untuk mengadakan pendamaian bagi nyawamu, karena darah mengadakan pendamaian dengan perantaraan nyawa.

Prinsip yang sama diulangi lagi di dalam ayat empat belas, yaitu:

[14]Karena darah itulah nyawa segala makhluk..." Imamat 17:14

Nyawa --adalah  sesuatu yang begitu misterius sehingga para ilmuwan sampai saat ini belum bisa memahami atau mendefinisikannya -- dikatakan oleh Allah ia ada di dalam darah suatu makhluk, jadi tidak akan ada nyawa tanpa darah.

Walaupun dikatakan segala makhluk, kita akan lebih memperhatikan tentang darah manusia dan khususnya darah Yesus Kristus karena di dalam darah-Nya tidak hanya terdapat hidup seperti yang kita kenal secara jasmani, tetapi juga hidup yang kekal.
Ibrani 9:12-14

FISIOLOGI TENTANG DARAH
Di dalam tubuh manusia terdapat bermacam-macam jaringan. Kita mengenalnya sebagai otot, syaraf, lemak, kelenjar, tulang, jaringan penghubung dan lain sebagainya.
Semua jaringan ini memiliki satu kesamaan:
 mereka terdiri atas sel-sel, berukuran sangat kecil dan memiliki fungsi yang khusus dan terbatas.

Berbeda dengan darah, darah berbentuk cairan dan bergerak, sehingga ia tidak terbatas pada satu bagian tubuh saja tetapi bebas bergerak ke seluruh bagian tubuh dan ia menyediakan sel-sel yang terdiri dari zat makanan dan sekaligus membawa sisa-sisa sampah yang dihasilkan oleh aktivitas sel.
Inilah proses yang kita sebut dengan metabolisme.

Di dalam tubuh manusia normal cairan ini jumlahnya kurang lebih lima liter, dan darah ini dipompa oleh jantung dan beredar melalui sistem kurang lebih setiap dua puluh tiga detik.
Jadi, setiap sel yang ada di dalam tubuh disuplai secara terus-menerus dan dibersihkan, dan pada saat yang sama pula terjadi hubungan konstan dengan setiap sel lainnya yang ada di dalam tubuh.

Darah merupakan jaringan yang paling misterius bila dibandingkan dengan jaringan-jaringan lainnya.
Darah terdiri dari sejumlah elemen, komponen, dan bahan kimiawi tubuh yang unik yang fungsinya tidak sepenuhnya bisa dimengerti, tetapi semuanya berkaitan dengan misteri nyawa, karena nyawa... ada di dalam darah.

Ketika darah gagal mencapai sel-sel dan anggota tubuh lainnya, darah tersebut segera mati dan tidak ada seorang manusia yang mati sebelum darahnya berhenti mengalir.
Nyawa ini ada di dalam darah.

DARAH KRISTUS
Semua uraian di atas berkenaan dengan tubuh jasmani kita, tetapi semuanya itu mengacu kepada kebenaran spiritual yang lebih besar, lebih dalam.
Jemaat Yesus Kristus disebut tubuh-Nya dan kita adalah anggota tubuh-Nya dan anggota ini saling berhubungan satu dengan lainnya. Di dalam tubuh ini, Yesus Kristus adalah Kepala dan semua orang percaya adalah anggotanya. Anggota-anggota ini dihubungkan oleh darah Kristus.

Nyawa masing-masing anggota bergantung kepada darah-Nya dan untuk hidup, makanan, kekudusan, dan pertumbuhan bergantung semata-mata pada darah Anak Domba Allah, karena nyawa... ada di dalam darah.

 Setiap orang yang lahir baru adalah anggota tubuh dan hidup di dalam kehidupan yang sama dengan setiap anggota yang lain oleh sesuatu yang mempersatukan mereka dan membuat mereka menjadi "satu keluarga dan bersaudara" yaitu darah Kristus.

Anggota-anggota ini mungkin terpisah jauh di dalam tubuh; mungkin mereka berbeda warna, mungkin fungsi dan struktur mereka berbeda sama sekali, tetapi mereka adalah anggota dari satu tubuh dan dipersatukan oleh satu jaringan yaitu darah yang, menjangkau setiap anggota di manapun juga mereka berada.
Demikian juga dengan tubuh Kristus. Gereja yang sejati. Anggota-anggota-Nya mungkin memiliki warm kulit yang berbeda, putih atau hitam atau kuning. Mungkin mereka berada di lokasi yang jauh terpisah, sejauh Eskimo dengan Afrika Selatan.

Mereka mungkin berbeda kelompok,tetapi semua orang yang lahir baru, yang percaya akan karya Tuhan Yesus Kristus, Kepala dari tubuh, adalah saudara di dalam darah, anggota satu keluarga dan satu tubuh, baik mereka itu orang Yahudi atau bukan Yahudi, hitam atau putih,bangsawan atau petani. Semua adalah satu melalui darah Tuhan Yesus Kristus. 1 Korintus 10:16-17

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Blog ini dibuat hanya untuk memberkati dan bukan tempat berdebat.