MENGAPA TUHAN HARUS MENJADI MANUSIA ?
MENGAPA MANUSIA HARUS DITEBUS DENGAN DARAH
?
By:Pdm.Arnas Bawohang
1 Petrus
1:18-19
Ada banyak orang, termasuk orang Kristen
sendiri sulit untuk memahami mengapa Allah menjadi manusia di dalam diri Tuhan
Yesus, dan mengapa Allah harus menyerahkan Anak-Nya yang tunggal itu mati dan
mengucurkan darah-Nya demi keselamatan manusia.
Mengapa harus darah yang dikucurkan untuk
menyelamatkan manusia? Adakah hubungan antara nyawa dengan darah?
[26]"Demikian juga janganlah kamu memakan darah apapun di segala
tempat kediamanmu, baik darah burung-burung ataupun darah hewan. [27]Setiap
orang yang memakan darah apapun, nyawa orang itu haruslah dilenyapkan dari
antara bangsanya."
Imamat 7:26-27
Alkitab adalah sebuah Kitab tentang darah
dan sebuah Kitab berdarah.
Kita memberitakan Injil tentang
darah,karena satu- satunya yang memberi nyawa bagi pengajaran'kita dan kuasa
kepada Firman Allah adalah fakta bahwa darah merupakan nyawa dan kuasa dari
Injil.
Alkitab sendiri menyatakan dirinya sebagai
sebuah Kitab 'kehidupan,' yakni satu-satunya Kitab kehidupan yang ada di dalam
dunia; dan Alkitab mampu memberikan hidup kepada setiap orang yang percaya
dengan hatinya terhadap semua yang diajarkan di dalamnya.
Di dalam Ibrani 4 kita membaca kalimat
berikut :
[21]Sebab Firman Allah hidup dan kuat dan
lebih tajam daripada pedang bermata dua mana pun [The word of God ia quick, and
powerful, and sharper than any twoedged sword].Ibarani 4:12
Firman Allah adalah Firman yang hidup, sungguh jelas berbeda dari
buku-buku lainnya karena satu alasan, bahwa Firman Allah mengandung darah yang
mengalir ke dalam seluruh halaman dan juga mengalir di dalam setiap ayat.
Dari kitab Kejadian hingga kitab Wahyu kita
melihat aliran darah yang menjelaskan bahwa Kitab ini sungguh merupakan Firman
Allah yang hidup.
Tanpa darah, Alkitab tidak ada bedanya
dengan kitab-kitab lainnya yang tidak ada nilainya lagi, karena Alkitab secara
terang-terangan mengajarkan bahwa nyawa itu ada di dalam darah.
Karena itu, ketika kita mulai menyampaikan
pesan tentang darah ini, kita harus memulainya dengan satu prinsip yang terdapat di dalam Alkitab.
Prinsip ini terdapat di dalam Imamat 17:17,
yaitu:
[17]Karena nyawa makhluk ada di dalam
darahnya dan Aku telah memberikan darah itu kepadamu di atas mezbah untuk mengadakan pendamaian
bagi nyawamu, karena darah mengadakan pendamaian dengan perantaraan nyawa.
Prinsip yang sama diulangi lagi di dalam
ayat empat belas, yaitu:
[14]Karena darah itulah nyawa segala
makhluk..." Imamat 17:14
Nyawa --adalah sesuatu yang begitu
misterius sehingga para ilmuwan sampai saat ini belum bisa memahami atau
mendefinisikannya -- dikatakan oleh Allah ia
ada di dalam darah suatu makhluk, jadi tidak akan ada nyawa tanpa darah.
Walaupun dikatakan segala makhluk, kita
akan lebih memperhatikan tentang darah manusia dan khususnya darah Yesus
Kristus karena di dalam darah-Nya tidak hanya terdapat hidup seperti yang kita
kenal secara jasmani, tetapi juga hidup yang kekal.
Ibrani
9:12-14
FISIOLOGI TENTANG DARAH
Di dalam tubuh manusia terdapat
bermacam-macam jaringan. Kita mengenalnya sebagai otot, syaraf, lemak,
kelenjar, tulang, jaringan penghubung dan lain sebagainya.
Semua jaringan ini memiliki satu kesamaan:
mereka terdiri atas sel-sel, berukuran sangat
kecil dan memiliki fungsi yang khusus dan terbatas.
Berbeda dengan darah, darah berbentuk
cairan dan bergerak, sehingga ia tidak terbatas pada satu bagian tubuh saja
tetapi bebas bergerak ke seluruh bagian tubuh dan ia menyediakan sel-sel yang
terdiri dari zat makanan dan sekaligus membawa sisa-sisa sampah yang dihasilkan
oleh aktivitas sel.
Inilah proses yang kita sebut dengan metabolisme.
Di dalam tubuh manusia normal cairan ini
jumlahnya kurang lebih lima liter, dan darah ini dipompa oleh jantung dan
beredar melalui sistem kurang lebih setiap dua puluh tiga detik.
Jadi, setiap sel yang ada di dalam tubuh
disuplai secara terus-menerus dan dibersihkan, dan pada saat yang sama pula
terjadi hubungan konstan dengan setiap sel lainnya yang ada di dalam tubuh.
Darah merupakan jaringan yang paling
misterius bila dibandingkan dengan jaringan-jaringan lainnya.
Darah terdiri dari sejumlah elemen,
komponen, dan bahan kimiawi tubuh yang unik yang fungsinya tidak sepenuhnya
bisa dimengerti, tetapi semuanya berkaitan dengan misteri nyawa, karena
nyawa... ada di dalam darah.
Ketika darah gagal mencapai sel-sel dan
anggota tubuh lainnya, darah tersebut segera mati dan tidak ada seorang manusia
yang mati sebelum darahnya berhenti mengalir.
Nyawa ini ada di dalam darah.
DARAH KRISTUS
Semua uraian di atas berkenaan dengan tubuh
jasmani kita, tetapi semuanya itu mengacu kepada kebenaran spiritual yang lebih
besar, lebih dalam.
Jemaat Yesus Kristus disebut tubuh-Nya dan
kita adalah anggota tubuh-Nya dan anggota ini saling berhubungan satu dengan
lainnya. Di dalam tubuh ini, Yesus Kristus adalah Kepala dan semua orang
percaya adalah anggotanya. Anggota-anggota ini dihubungkan oleh darah Kristus.
Nyawa masing-masing anggota bergantung
kepada darah-Nya dan untuk hidup, makanan, kekudusan, dan pertumbuhan
bergantung semata-mata pada darah Anak Domba Allah, karena nyawa... ada di
dalam darah.
Setiap orang yang lahir baru adalah anggota
tubuh dan hidup di dalam kehidupan yang sama dengan setiap anggota yang lain
oleh sesuatu yang mempersatukan mereka dan membuat mereka menjadi "satu
keluarga dan bersaudara" yaitu darah Kristus.
Anggota-anggota ini mungkin terpisah jauh
di dalam tubuh; mungkin mereka berbeda warna, mungkin fungsi dan struktur
mereka berbeda sama sekali, tetapi mereka adalah anggota dari satu tubuh dan
dipersatukan oleh satu jaringan yaitu darah yang, menjangkau setiap anggota di
manapun juga mereka berada.
Demikian juga dengan tubuh Kristus. Gereja
yang sejati. Anggota-anggota-Nya mungkin memiliki warm kulit yang berbeda,
putih atau hitam atau kuning. Mungkin mereka berada di lokasi yang jauh
terpisah, sejauh Eskimo dengan Afrika Selatan.
Mereka mungkin berbeda kelompok,tetapi
semua orang yang lahir baru, yang percaya akan karya Tuhan Yesus Kristus,
Kepala dari tubuh, adalah saudara di dalam
darah, anggota satu keluarga dan
satu tubuh, baik mereka itu orang Yahudi atau bukan Yahudi, hitam atau
putih,bangsawan atau petani. Semua adalah satu melalui darah Tuhan Yesus
Kristus. 1 Korintus 10:16-17
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Blog ini dibuat hanya untuk memberkati dan bukan tempat berdebat.